Hijauan Pakan Sapi, Kandungan Nutrisi Alang-alang Untuk Pakan Ternak Ruminansia

Posted by

Daun Alang-alang Untuk Hijauan Pakan Ternak Alternatif, Mudah Tumbuh Meskipun di Lahan Yang Jelek Nutrisinya

Alang-alang adalah gulma yang sangat mengganggu petani, baik dilahan sawah, ladang dan dipinggir jalan tanaman alang-alang ini sangat mudah tumbuh. Potensi inilah yang menyebabkan alang-alang cocok sebagai alternatif hijauan pakan ternak.

Penggunaan akar alang-alang (Imperata cylindrica)  dalam pakan atau ransum unggas dapat mengurangi gulma tanaman para petani, karena yang kita tahu bahwa alang-alang (Imperata cylindrica)  hanyalah rumput atau tanaman pengganggu, baik yang tumbuh di tepian sawah, jalan, lapangan maupun dihalaman rumah. Sehingga penggunaan akar alang-alang (Imperata cylindrica)  untuk pakan ternak dapat mengurangi keresahan para petani atau masyarakat disekitaran tumbuhnya alang-alang ini.

Alang-alang


Daun alang-alang yang masih muda dapat dimanfaatkan untuk pakan ternak ruminansia, sebagai tambahan pakan hijauan, walaupun pemberiannya tidak banyak namun pemanfaatannya cukup baik dan bisa diterima oleh masyarakat. Selain itu, tanaman alang-alang dapat digunakan sebagai obat tradisional ataupun herbal, dan juga dapat juga dikonsumsi oleh manusia, tentunya dengan produk alang-alang (Imperata cylindrica) yang telah diolah baik olahan rumah maupun industri.
Alang-alang untuk pakan ternak sifatnya hanyalah sebagai alternatif untuk campuran hijauan yang lain hal ini karena alang-alang mudah ditemukan dimana-mana dan tumbuh sebagai gulma yang mengganggu tanaman lainnya. Kandungan Protein Kasar (PK) pada alang-alang sekitar 7,3  % dengan TDN sekitar 32 %.

Penggunaan akar alang-alang (Imperata cylindrica)  dalam pakan atau ransum unggas dapat mengurangi gulma tanaman para petani, karena yang kita tahu bahwa alang-alang (Imperata cylindrica)  hanyalah rumput atau tanaman pengganggu, baik yang tumbuh di tepian sawah, jalan, lapangan maupun dihalaman rumah. Sehingga penggunaan akar alang-alang (Imperata cylindrica)  untuk pakan ternak dapat mengurangi keresahan para petani atau masyarakat disekitaran tumbuhnya alang-alang ini.

Kandungan nutrisi Akar Alang-alang
Akar alang-alang (Imperata cylindrica) memiliki kandungan nutrisi seperti protein 1,54 %, energi 3728 Kkal/kg, SK 0,24 %, lemak 0,29 %, Ca 0,16 % dan P 0,28%. Metabolit yang telah ditemukan pada akar alang-alang terdiri dari arundin, ferfenol, flavonoid, kampesterol, stigmasterol, ß-sitosterol, katekol, asam oksalat, asam sitrat, potassium (0,75% dari BK), sejumlah besar kalsium sejumlah besar kalsium dan 5-hidroksitriptamin.

Dari hasil penelitian lain terhadap akar dan daun ditemukan 5 macam turunan flavonoid yaitu turunan 3′,4′,7-trihidroksi flavon, 2′,3′-dihidroksi kalkon dan 6-hidroksi flavanol. Suatu turunan flavonoid yang kemungkinan termasuk golongan flavon, flavonol tersubstitusi pada 3-0H, flavanon atau isoflavon terdapat pada fraksi ekstrak yang larut dalam etilasetat akar alang-alang (Imperata cylindrica). Pada fraksi ekstrak yang larut dalam air akar alang-alang (Imperata cylindrica)  ditemukan golongan senyawa flavon tanpa gugus OH bebas, flavon, flavonol tersubstitusi pada 3-0H, flavanon, atau isoflavon (Anonim,2003).

Akar alang-alang (Imperata cylindrica)  juga mengandung Air (81,00714%), Karbohidrat (6,3072%), Serat (5,8580%), Abu (1,1301%), monitol, senyawa K, sakarosa, glukosa, malic acid,  citric  acid,  arundoin,  cyllindrin,  fernenol,  simiarenol,  dan anemonin.

Tabel 1. Komposisi gizi akar alang-alang (Imperata cylindrica)
GiziEkstrak  (% BK)Tepung   (% BK)
Protein kasar1,542,61
Lemak0,290,37
Abu3,983,91
Serat Kasar0,240,52
Sumber: Livestoc. 2012

Dari data tersebut, kandungan gizi tepung akar alang-alang (Imperata cylindrica)  lebih tinggi dibandingkan dengan kandungan gizi ekstrak akar alang-alang (Imperata cylindrica). Namun kadar abu ekstrak akar alang-alang yang terkandung lebih tinggi sedikit dari kadar abu tepung akar alang-alang (Imperata cylindrica) (Livestoc. 2012).


FOLLOW and JOIN to Get Update!

Social Media Widget SM Widgets




Tips dan Cara Updated at: August 31, 2018

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.